Wednesday, 21 July 2010

Will you stay 'till death do us apart ?

so there it goes.
bukan tentang saya, atau tentang anda yang sekarang tengah membacanya. tetapi tentang sesuatu dan seseorang. tentang suatu masa yang mungkin saja terjadi di depan. entah milik kita. atau siapapun.

ini tentang Gugun Gondrong dan berita perceraian istrinya, yang saya simak di salah satu infotainment pagi tadi. dan saya berhasil menitikkan air mata.

she said "mungkin ini yang terbaik" . untuk siapa ?

Yaa Allah. Inikah takdir yang selalu berhasil menampar kita dari lamunan yang menghanyutkan. Inikah guyuran air di tidur siang yang nyenyak itu.

hal ini mengingatkan saya akan sebuah hubungan yang saya bina sendiri, selama 6 tahun bersama orang yang saya kasihi sampai detik ini. Apakah dia masih akan mencintai saya ketika, badan saya menjadi gemuk dan muka saya di jejali beribu keriput. akankah dia selalu berada di samping saya ketika saya sakit. apakah dia akan menjadi teman saya dalam suka dan duka.

begitu mudahnya sebuah tali ikatan perkawinan terlepaskan begitu saja. pada saat terburuk pun. apakah pernikahan masih menyisakan kesendirian, sehingga ketika yang satu merasa lebih baik, menjadi tidak masalah ketika yang lain merasa sakit. saya yakin bukan begitu adanya.

saya pun tidaklah sempurna. saya sering juga menyakiti. apakah ini gambaran hati manusia yang tidak sempurna. saya berbahagia ketika memiliki seseorang yang selalu saja berhasil mengerti saya. dan saya harap dia selalu bersama saya, dan tidak akan saya biarkan pergi.

dan hingga kini saya mencintainya. apa adanya.

Love you Pi. be there. beside me. till death do us apart.

.adios.

DJ

No comments:

Post a Comment