Friday 8 April 2011

"The World is on your feet Ozil"

Mesut Ozil (dengan o Umlaut, dua titik diatas o,biasanya ada di dalam kata-kata dan nama orang-orang Turki. Ozil keturunan Turki, generasi ke tiga kakek buyutnya sudah tinggal di Jerman. Dia berkewarganegaraan ganda, pada umur 18 dia memilih menjadi warga negara Jerman)

saya percaya bahwa kita tidak harus menyukai sebuah club untuk mendeteksi sebuah bakat luar biasa. Mezut Ozil adalah pemilik bakat luar biasa yang saya maksud. Meskipun saya lebih memilih mengikuti Liga Inggris dari pada La Liga, saya tahu di sebuah club besar bernama Real Madrid terdapat bakat dan pesona yang saya cari dari seorang pemain bola.

saya tidak pernah tertarik dengan pemain bola yang penuh kontroversi, emosional dan banyak bicara. saya lebih suka yang tenang dan benar-benar memiliki skill hebat. di sepak bola dalam negeri saya menyukai gaya permainan Purwoko Yudhi Pratomo (Arema Indonesia dengan nomor punggung 2), namun saat melihat pemain luar yang menurut saya luar biasa yah saya memilih Mesut Ozil (real Madrid nomor punggung 23).

saya semakin kagum pada Ozil karena dia seorang muslim yang taat. dia membaca Al quran di kamar ganti, dan selalu menengadahkan tangannya untuk berdoa sebelum mulai berlari.

Mesut memang baru saja bersinar tapi saya berharap sinarnya tidak akan pernah redup, saya percaya Allah swt bersama dengan orang-orang baik. Di postingan kali ini saya hanya ingin berbagi beberapa foto Mesut Ozil yang mungkin saya mampu mendeskripsikan betapa kagum saya padanya.

Alasan saya juga tidak muluk untuk dapat begitu saja memilih Ozil daripada Messy atau Ronaldo. Ozil begitu memukau dengan kepribadiannya dan bakat yang tiada duanya, ketenangannya, kecepatannya membuat keputusan, saya anggap dia the great play maker ever.
selayaknya alasan bahwa saya mendukung Ozil, bukan berarti saya mendukung Madrid. sama seperti ketika saya kagum pada Bambang Pamungkas, bukan berarti saya Jak Mania hanya karena Bepe ada di Persija. seperti saya kagum pada bakat alami Ahmad Bustomi, bukan berarti saya akan membencinya ketika suatu hari dia memutuskan untuk bermain di club lain. saya rasa kita harus lebih menghargai pemain pro, bukan berarti kita ini grupis pemain, tapi bakat itu akan selalu ada padanya, menempel pada mereka. club adalah tempat mereka mengasah bakat, bukan kemudian menjadi agama mereka. dimanapun mereka merumput, bakat mereka akan selalu ada (walau dalam beberapa kasus bakat ini tertutupi karena pola permainan tim baru). namun emas tetaplah emas, dimanapun mereka di letakkan. seperti itulah saya memandang bakat-bakat hebat pesepak bola. merumput dimanapun akan tetap saya dukung.

this is Ozil and dude he is really have a mad skill

as an ordinary human being, he is too gorgeous ^^

with his German fellaz

kid ^^

suit that suits him well

Ozil official Shoes (not the 1 MIO,because that one is pink and this one is green ^^)

football is fun game

expensive pair of leg.

and last, his devious smile, like no other.

that's all
keep searching the great talent. ^^b

No comments:

Post a Comment